Selasa, 02 September 2008

Wali

Orang Bilang
Dik...
Tetap Bertahan
Ego Kah Aku
Sahabat... Aku Cinta
Emang Dasar
Ku Bangga
Aku Bukan Taruhan
M A T S
Aku Sakit

Alexa

Kau Khianati
Jangan Pernah Pergi
Jangan Kau Lepas
Lupakan Saja
Maafkanlah
Biarkan Saja Aku
Hingga Saatnya Kan Tiba
Dewi
Takkan Pernah Bisa
Salahkah




Kesemua file yang ada di blog ini hanyalah review dari lagu-lagu yang telah beredar, dan telah mengalami proses kompress atau pengecilan bitrate. Suara yang terdengar dari file yang Anda unduh dari blog ini mungkin terdengar jelek, yang dikarenakan file telah mengalami proses kompress. Belilah CD asli dari Artist yang bersangkutan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

ST12

ST12-Puspa
ST12-Jangan Pernah Berubah
ST12-Rasa Yang Tertinggal
ST12-Ruang Hidup
ST12-ATSL
ST12-Cinta Abadi
ST12-Aku Masih Sayang
ST12-Jiwa Yang Hilang
ST12-Sirna Sudah
ST12-Jalan Terbaik
ST12-Dewiku
ST12-Kepedihan Jiwa




Kesemua file yang ada di blog ini hanyalah review dari lagu-lagu yang telah beredar, dan telah mengalami proses kompress atau pengecilan bitrate. Suara yang terdengar dari file yang Anda unduh dari blog ini mungkin terdengar jelek, yang dikarenakan file telah mengalami proses kompress. Belilah CD asli dari Artist yang bersangkutan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Minggu, 31 Agustus 2008

Legenda Gunung Tangkuban Perahu

Pada jaman dahulu kala, di tatar Parahyangan, berdiri sebuah kerajaan yang gemah ripah lohjinawi kerta raharja. Tersebutlah sang prabu yang gemar olah raga berburu binatang, yang senantiasa ditemani anjingnya yang setia, yang bernama "Tumang".

Pada suatu ketika sang Prabu berburu rusa, namun telah seharian hasilnya kurang menggembirakan. Binatang buruan di hutan seakan lenyap ditelan bumi. Ditengah kekecewaan tidak mendapatkan binatang buruannya, sang Prabu dikagetkan dengan nyalakan anjing setianya "Tumang" yang menemukan seorang bayi perempuan tergeletak diantara rimbunan rerumputan. Alangkah gembiranya sang Prabu, ketika ditemukannya bayi perempuan yang berparas cantik tersebut, mengingat telah cukup lama sang Prabu mendambakan seorang putri, namun belum juga dikaruniai anak. Bayi perempuan itu diberi nama Putri Dayangsumbi.

Alkisah putri Dayngsumbi nan cantik rupawan setelah dewasa dipersunting seorang pria, yang kemudian dikarunia seorang anak laki-laki yang diberi nama Sangkuriang yang juga kelak memiliki kegemaran berburu seperti juga sang Prabu. Namun sayang suami Dayangsumbi tidak berumur panjang.

Suatu saat, Sangkuriang yang masih sangat muda belia, mengadakan perburuan ditemani anjing kesayangan sang Prabu yang juga kesayangan ibunya, yaitu Tumang. Namun hari yang kurang baik menyebabkan perburuan tidak memperoleh hasil binatang buruan. Karena Sangkuriang telah berjanji untuk mempersembahkan hati rusa untuk ibunya, sedangkan rusa buruan tidak didapatkannya, maka Sangkuriang nekad membunuh si Tumang anjing kesayangan ibunya dan juga sang Prabu untuk diambil hatinya, yang kemudian dipersembahkan kepada ibunya.

Ketika Dayangsumbi akhirnya mengetahui bahwa hati rusa yang dipersembahkan putranya tiada lain adalah hati "si Tumang" anjing kesayangannya, maka murkalah Dayangsumbi. Terdorong amarah, tanpa sengaja, dipukulnya kepala putranya dengan centong nasi yang sedang dipegangnya, hingga menimbulkan luka yang berbekas. Sangkuriang merasa usaha untuk menggembirakan ibunya sia-sia, dan merasa perbuatannya tidak bersalah. Pikirnya tiada hati rusa, hati anjingpun jadilah, dengan tidak memikirkan kesetiaan si Tumang yang selama hidupnya telah setia mengabdi pada majikannya. Sangkuriangpun minggat meninggalkan kerajaan, lalu menghilang tanpa karana.

Setelah kejadian itu Dayangsumbi merasa sangat menyesal, setiap hari ia selalu berdoa dan memohon kepada Hyang Tunggal, agar ia dapat dipertemukan kembali dengan putranya. Kelak permohonan ini terkabulkan, dan kemurahan sang Hyang Tunggal jualah maka Dayangsumbi dikaruniai awet muda. Syahdan Sangkuriang yang terus mengembara, ia tumbuh penjadi pemuda yang gagah perkasa, sakti mandraguna apalgi setelah ia berhasil menaklukan bangsa siluman yang sakti pula, yaitu Guriang Tujuh.

Dalam suatu saat pengembaraannya, Sangkuriang tanpa disadarinya ia kembali ke kerajaan dimana ia berasal. Dan alur cerita hidup mempertemukan ia dengan seorang putri yang berparas jelita nan menawan, yang tiada lain ialah putri Dayangsumbi. Sangkuriang jatuh hati kepada putri tersebut, demikianpula Dayangsumbi terpesona akan kegagahan dan ketampanan Sangkuriang, maka hubungan asmara keduanya terjalinlah. Sangkuriang maupun Dayangsumbi saat itu tidak mengetahui bahwa sebenarnya keduanya adalah ibu dan anak. Sangkuriang akhirnya melamar Dayangsumbi untuk dipersunting menjadi istrinya.
Namun lagi lagi alur cerita hidup membuka tabir yang tertutup, Dayangsumbi mengetahui bahwa pemuda itu adalah Sangkuriang anaknya, sewaktu ia melihat bekas luka dikepala Sangkuriang, saat ia membetulkan ikat kepala calon suaminya itu.

Setelah merasa yakin bawa Sangkuriang anaknya, Dayangsumbi berusaha menggagalkan pernikahan dengan anaknya. Untuk mempersunting dirinya, Dayangsumbi mengajukan dua syarat yang harus dipenuhi Sangkuriang dengan batas waktu sebelum fajar menyingsing. Syarat pertama, Sangkuriang harus dapat membuat sebuah perahu yang besar. Syarat kedua, Sangkuriang harus dapat membuat danau untuk bisa dipakai berlayarnya perahu tersebut.
Sangkuriang menyanggupi syarat tersebut, ia bekerja lembur dibantu oleh wadiabalad siluman pimpinan Guriang Tujuh untuk mewujudkan permintaan tersebut. Kayu kayu besar untuk perahu dan membendung sungai Citarum, ia dapatkan dari hutan di sebuah gunung yang menurut legenda kelak diberi nama Gunung Bukit Tunggul. Adapun ranting dan daun dari pohon yang dipakai kayunya, ia kumpulkan disebuah bukit yang diberi nama gunung Burangrang.

Sementara itu Dayangsumbi-pun memohon sang Hyang Tunggal untuk menolongnya, menggagalkan maksud Sangkuriang untuk memperistri dirinya. Sang Hyang Tunggal mengabulkan permohonan Dayangsumbi, sebelum pekerjaan Sangkuriang selesai, ayampun berkokok dan fajar menyingsing ……. Sangkuriang murka, mengetahui ia gagal memenuhi syarat tersebut, ia menendang perahu yang sedang dibuatnya. Perahu akhirnya jatuh menelungkup dan menurut legenda kelak jadilah Gunung Tangkubanparahu, sementara aliran Sungai Citarum yang dibendung sedikit demi sedikit membentuk danau Bandung.

Senin, 25 Agustus 2008

Legenda Candi Prambanan

Alkisah, pada dahulu kala terdapat sebuah kerajaan besar yang bernama Prambanan. Rakyatnya hidup tenteran dan damai. Tetapi, apa yang terjadi kemudian? Kerajaan Prambanan diserang dan dijajah oleh negeri Pengging. Ketentraman Kerajaan Prambanan menjadi terusik. Para tentara tidak mampu menghadapi serangan pasukan Pengging. Akhirnya, kerajaan Prambanan dikuasai oleh Pengging, dan dipimpin oleh Bandung Bondowoso.

Bandung Bondowoso seorang yang suka memerintah dengan kejam. “Siapapun yang tidak menuruti perintahku, akan dijatuhi hukuman berat!”, ujar Bandung Bondowoso pada rakyatnya. Bandung Bondowoso adalah seorang yang sakti dan mempunyai pasukan jin. Tidak berapa lama berkuasa, Bandung Bondowoso suka mengamati gerak-gerik Loro Jonggrang, putri Raja Prambanan yang cantik jelita. “Cantik nian putri itu. Aku ingin dia menjadi permaisuriku,” pikir Bandung Bondowoso.

Esok harinya, Bondowoso mendekati Loro Jonggrang. “Kamu cantik sekali, maukah kau menjadi permaisuriku ?”, Tanya Bandung Bondowoso kepada Loro Jonggrang. Loro Jonggrang tersentak, mendengar pertanyaan Bondowoso. “Laki-laki ini lancang sekali, belum kenal denganku langsung menginginkanku menjadi permaisurinya”, ujar Loro Jongrang dalam hati. “Apa yang harus aku lakukan ?”. Loro Jonggrang menjadi kebingungan. Pikirannya berputar-putar. Jika ia menolak, maka Bandung Bondowoso akan marah besar dan membahayakan keluarganya serta rakyat Prambanan. Untuk mengiyakannya pun tidak mungkin, karena Loro Jonggrang memang tidak suka dengan Bandung Bondowoso.

“Bagaimana, Loro Jonggrang ?” desak Bondowoso. Akhirnya Loro Jonggrang mendapatkan ide. “Saya bersedia menjadi istri Tuan, tetapi ada syaratnya,” Katanya. “Apa syaratnya? Ingin harta yang berlimpah? Atau Istana yang megah?”. “Bukan itu, tuanku, kata Loro Jonggrang. Saya minta dibuatkan candi, jumlahnya harus seribu buah. “Seribu buah?” teriak Bondowoso. “Ya, dan candi itu harus selesai dalam waktu semalam.” Bandung Bondowoso menatap Loro Jonggrang, bibirnya bergetar menahan amarah. Sejak saat itu Bandung Bondowoso berpikir bagaimana caranya membuat 1000 candi. Akhirnya ia bertanya kepada penasehatnya. “Saya percaya tuanku bias membuat candi tersebut dengan bantuan Jin!”, kata penasehat. “Ya, benar juga usulmu, siapkan peralatan yang kubutuhkan!”

Setelah perlengkapan di siapkan. Bandung Bondowoso berdiri di depan altar batu. Kedua lengannya dibentangkan lebar-lebar. “Pasukan jin, Bantulah aku!” teriaknya dengan suara menggelegar. Tak lama kemudian, langit menjadi gelap. Angin menderu-deru. Sesaat kemudian, pasukan jin sudah mengerumuni Bandung Bondowoso. “Apa yang harus kami lakukan Tuan ?”, tanya pemimpin jin. “Bantu aku membangun seribu candi,” pinta Bandung Bondowoso. Para jin segera bergerak ke sana kemari, melaksanakan tugas masing-masing. Dalam waktu singkat bangunan candi sudah tersusun hampir mencapai seribu buah.

Sementara itu, diam-diam Loro Jonggrang mengamati dari kejauhan. Ia cemas, mengetahui Bondowoso dibantu oleh pasukan jin. “Wah, bagaimana ini?”, ujar Loro Jonggrang dalam hati. Ia mencari akal. Para dayang kerajaan disuruhnya berkumpul dan ditugaskan mengumpulkan jerami. “Cepat bakar semua jerami itu!” perintah Loro Jonggrang. Sebagian dayang lainnya disuruhnya menumbuk lesung. Dung… dung…dung! Semburat warna merah memancar ke langit dengan diiringi suara hiruk pikuk, sehingga mirip seperti fajar yang menyingsing.

Pasukan jin mengira fajar sudah menyingsing. “Wah, matahari akan terbit!” seru jin. “Kita harus segera pergi sebelum tubuh kita dihanguskan matahari,” sambung jin yang lain. Para jin tersebut berhamburan pergi meninggalkan tempat itu. Bandung Bondowoso sempat heran melihat kepanikan pasukan jin.

Paginya, Bandung Bondowoso mengajak Loro Jonggrang ke tempat candi. “Candi yang kau minta sudah berdiri!”. Loro Jonggrang segera menghitung jumlah candi itu. Ternyata jumlahnya hanya 999 buah!. “Jumlahnya kurang satu!” seru Loro Jonggrang. “Berarti tuan telah gagal memenuhi syarat yang saya ajukan”. Bandung Bondowoso terkejut mengetahui kekurangan itu. Ia menjadi sangat murka. “Tidak mungkin…”, kata Bondowoso sambil menatap tajam pada Loro Jonggrang. “Kalau begitu kau saja yang melengkapinya!” katanya sambil mengarahkan jarinya pada Loro Jonggrang. Ajaib! Loro Jonggrang langsung berubah menjadi patung batu. Sampai saat ini candi-candi tersebut masih ada dan disebut Candi Loro Jonggrang. Karena terletak di wilayah Prambanan, Jawa Tengah, Candi Loro Jonggrang dikenal sebagai Candi Prambanan.

Legenda Telaga Pasir (Telaga Sarangan)

Kyai Pasir dan Nyai Pasir adalah pasangan suami isteri yang hidup di hutan gunung Lawu. Mereka berteduh di sebuah rumah (pondok) di hutan lereng gunung Lawu sebelah timur. Pondok itu dibuat dari kayu hutan dan beratapkan dedaunan. Dengan pondok yang sangat sederhana ini keduanya sudah merasa sangat aman dan tidak takut akan bahaya yang menimpanya, seperti gangguan binatang buas dan sebagainya. Lebih-lebih mereka telah lama hidup di hutan tersebut sehingga paham terhadap situasi lingkungan sekitar dan pasti dapat mengatasi segala gangguan yang mungkin akan menimpa dirinya.

Pada suatu hari pergilah Kyai Pasir ke hutan dengan maksud bertanam sesuatu di ladangnya, sebagai mata pencaharian untuk hidup sehari-hari. Oleh karena ladang yang akan ditanami banyak pohon-phon besar, Kyai Pasir terlebih dahulu menebang beberapa pohon besar itu satu demi satu.

Tiba-tiba Kyai Pasir terkejut karena mengetahui sebutir telur ayam terletak di bawah salah sebuah pohon yang hendak ditebangnya. Diamat-amatinya telur itu sejenak sambil bertanya di dalam hatinya, telur apa gerangan yang ditemukan itu. Padahal di sekitarnya tidak tampak binatang unggas seekorpun yang biasa bertelur. Tidak berpikir panjang lagi, Kyai Pasir segera pulang membwa telur itu dan diberikan kepada isterinya.

Kyai Pasir menceritakan ke Nyai Pasir awal pertamanya menemukan telur itu, sampai dia bawa pulang.

Akhirnya kedua suami isteri itu sepakat telur temuan itu direbus. Setelah masak, separo telur masak tadi oleh Nyai Pasir diberikan ke suaminya. Dimakannya telur itu oleh Kyai Pasir dengan lahapnya. Kemudian Kemudian Kyai Pasir berangkat lagi keladang untuk meneruskan pekerjaan menebang pohon dan bertanam.

Dalam perjalanan kembali ke ladang, Kyai Pasir masih merasakan nikmat telur yang baru saja dimakannya. Namun setelah tiba di ladang, badannya terasa panas, kaku serta sakit sekali. Mata berkunang-kunang, keringat dingin keluar membasahi seluruh tubuhnya. Derita ini datangnya secara tiba-tiba, sehingga Kyai Pasir tidak mampu menahan sakit itu dan akhirnya rebah ke tanah. Mereka sangat kebingungan sebab sekujur badannya kaku dan sakit bukan kepalang. Dalam keadaan yang sangat kritis ini Kyai Pasir berguling-guling di tanah, berguling kesana kemari dengan dahsyatnya. Gaib menimpa Kyai Pasir. Tiba-tiba badanya berubah wujud menjadi ular naga yang besar, bersungut, berjampang sangat menakutkan. Ular Naga itu berguling kesana kemari tanpa henti-hentinya.

Alkisah, Nyai Pasir yang tinggal di rumah dan juga makan separo dari telur yang direbus tadi, dengan tiba-tiba mengalami nasib sama sebagaimana yang dialami Kyai Pasir. Sekujur badannya menjadi sakit, kaku dan panas bukan main. Nyai Pasir menjadi kebingungan, lari kesana kemari, tidak karuan apa yang dilakukan.

Karena derita yang disandang ini akhirnya Nyai Pasir lari ke ladang bermaksud menemui suaminya untuk minta pertolongan. Tetapi apa yang dijuumpai. Bukannya Kyai Pasir, melainkan seekor ular naga yang besar sekali dan menakutkan. Melihat ular naga yang besar itu Nyai Pasir terkejut dan takut bukan kepalang. Tetapi karena sakit yang disandangnya semakin parah, Nyai Pasir tidak mampu lagi bertahan dan rebahlah ke tanah. Nyai Pasir mangalami nasib gaib yang sama seperti yang dialami suaminya. Demikian ia rebah ke tanah, badannya berubah wujud menjadi seekor ular naga yang besar, bersungut, berjampang, giginya panjang dan runcing sangat mengerikan. Kedua naga itu akhirnya berguling-guling kesana kemari, bergeliat-geliat di tanah ladang itu, menyebabkan tanah tempat kedua naga berguling-guling itu menjadi berserakan dan bercekung-cekung seperti dikeduk-keduk. Cekungan itu makin lama makin luas dan dalam, sementara kedua naga besar itu juga semakin dahsyat pula berguling-guling dan tiba-tiba dari dalam cekungan tanah yang dalam serta luas itu menyembur air yang besar memancar kemana-mana. Dalam waktu sekejap saja, cekungan itu sudah penuh dengan air dan ladang Kyai Pasir berubah wujud mejadi kolam besar yang disebut Telaga. Telaga ini oleh masyarakat setempat terdahulu dinamakan Telaga Pasir, karena telaga ini terwujud disebabakan oleh ulah Kyai Pasir dan Nyai Pasir.

Tanggal 27 Agustus!! 287 tahun sekali...






On August 27, 2003, at 9:51:13 UT, Mars made its closest approach to Earth in nearly 60,000 years: 55,758,006 km (0.372719 AU). This occurred when Mars was one day from opposition and about three days from its perihelion, making Mars particularly easy to see from Earth. The last time it came so close is estimated to have been on September 12, 57,617 BC, the next time being in 2287. However, this record approach was only very slightly closer than other recent close approaches. For instance, the minimum distance on August 22, 1924 was 0.372846 AU, and the minimum distance on August 24, 2208 will be 0.372253 AU.[100] The orbital changes of Earth and Mars are making the approaches nearer: the 2003 record will be bettered 22 times by the year 4000.









UPDATE!!...Oke Bisa kawan lihat pada gambar diatas.
Berarti ada 8x pendekatan mars dalam 15 tahun dan mungkin..(bukan pasti) pada tanggal 27 itu adalah salah satu saat bumi dekat dengan mars dan bukan yg terdekat. Karena yg terdekat diramalkan pada tahun 2208 dimana kawan sudah mempunyai cucu.





Uang Seribu dan Seratus Ribu...

Konon, uang seribu dan seratus ribu memiliki asal-usul yang sama tapi mengalami nasib yang berbeda. Keduanya sama-sama dicetak di PERURI dengan bahan dan alat-alat yang oke. Pertama kali keluar dari PERURI, uang seribu dan seratus ribu sama-sama bagus, berkilau, bersih, harum dan menarik. Namun tiga bulan setelah keluar dari PERURI, uang seribu dan seratus ribu bertemu kembali di dompet seseorang dalam kondisi yang berbeda. Uang seratus ribu berkata pada uang seribu :

“Ya, ampiiiuunnnn………. darimana saja kamu, kawan? Baru tiga bulan kita berpisah, koq kamu udah lusuh banget? Kumal, kotor, lecet dan….. bau! Padahal waktu kita sama-sama keluar dari PERURI, kita sama-sama keren kan…. Ada dapa denganmu?”

Uang seribu menatap uang seratus ribu yang masih keren dengan perasaan nelangsa.

Sambil mengenang perjalanannya, uang seribu berkata :

“Ya, beginilah nasibku, kawan. Sejak kita keluar dari PERURI, hanya tiga hari saya berada di dompet yang bersih dan bagus. Hari berikutnya saya sudah pindah ke dompet tukang sayur yang kumal. Dari dompet tukang sayur, saya beralih ke kantong plastik tukang ayam. Plastiknya basah, penuh dengan darah dan tahi ayam. Besoknya lagi, aku dilempar ke plastik seorang pengamen, dari pengamen sebentar aku nyaman di laci tukang warteg. Dari laci tukang warteg saya berpindah ke kantong tukang nasi uduk, dari sana saya hijrah ke ‘baluang’ (pen : tau kan baluang…?) Inang-inang. Begitulah perjalananku dari hari ke hari. Itu makanya saya bau, kumal, lusuh, karena sering dilipat-lipat, digulung-gulung, diremas-remas…….

Uang seratus ribu mendengarkan dengan prihatin.:
”Wah, sedih sekali perjalananmu, kawan! Berbeda sekali dengan pengalamanku. Kalau aku ya, sejak kita keluar dari PERURI itu, aku disimpan di dompet kulit yang bagus dan harum. Setelah itu aku pindah ke dompet seorang wanita cantik. Hmmm… dompetnya harum sekali. Setelah dari sana, aku lalu berpindah-pindah, kadang-kadang aku ada di hotel berbintang 5, masuk ke restoran mewah, ke showroom mobil mewah, di tempat arisan Ibu-ibu pejabat, dan di tas selebritis. Pokoknya aku selalu berada di tempat yang bagus. Jarang deh aku di tempat yang kamu ceritakan itu. Dan…… aku jarang lho ketemu sama teman-temanmu.”

Uang seribu terdiam sejenak. Dia menarik nafas lega, katanya :
”Ya. Nasib kita memang berbeda. Kamu selalu berada di tempat yang nyaman. Tapi ada satu hal yang selalu membuat saya senang dan bangga daripada kamu!”

“Apa itu?” uang seratus ribu penasaran.

“Aku sering bertemu teman-temanku di kantong-kantong kolekte di gereja dan di kotak-kotak amal di mesjid atau di tempat-tempat lain. Hampir setiap minggu aku mampir di tempat-tempat itu. Jarang banget tuh aku melihat kamu disana….."

Sabtu, 16 Agustus 2008

Sedikit tulisan tentang hewan-hewan yang telah punah



Pada Tahun 1505 para pelaut Portugis berhasil menemukan kepulauan Mauritius. Di pulau inilah ditemukan seekor burung yg dikenal dengan sebutan Dodo.
Dodo (Raphus cucullatus) adalah burung yang tak dapat terbang yang pernah hidup di pulau Mauritius. Burung ini berhubungan dengan merpati. Burung ini memiliki tinggi sekitar satu meter, pemakan buah-buahan, dan bersarang di tanah.
Dodo punah antara pertengahan sampai akhir abad ke-17. Kepunahannya sering dijadikan arketip karena terjadi dalam sejarah manusia dan akibat aktivitas manusia.
Dodo adalah burung yang tidak takut pada manusia, dan ditambah ketidakmampuannya untuk terbang, membuatnya menjadi mangsa yang mudah ditangkap. Orang yang mendarat di Mauritius memakan burung ini. Namun, banyak jurnal melaporkan rasa dodo tidak enak dan dagingnya yang keras.






Sapi laut Steller (Hydrodamalis gigas) adalah mamalia sirenia besar yang telah punah dan sebelumnya dapat ditemukan di pantai laut bering di Asia. Sapi laut Steller ditemukan di kepulauan Komander tahun 1741 oleh penyelidik alam Georg Steller.
Populasi sapi laut ada pada jumlah kecil dan terbatas ketika Steller mendeskripsikan mereka. Steller mengatakan bahwa mereka ditemukan pada grup, tetapi Stejneger memperkirakan terdapat lebih sedikit dari 1500 yang tersisa dan terancam punah karena diburu manusia. Mereka dihabisi oleh pelaut, pemburu anjing laut, dan pedagang bulu yang mengikuti rute Bering ke Alaska, yang memburu mereka untuk makanan dan kulitnya yang digunakan untuk membuat kapal. Mereka juga diburu untuk lemaknya yang tidak hanya digunakan untuk makanan, tetapi juga sebagai lampu minyak karena tidak mengeluarkan asap atau bau dan dapat disimpan dalam waktu yang lama pada udara hangat. Pada tahun 1768, kurang dari 30 tahun singa laut ini ditemukan, singa laut Steller telah punah..






Binatang ini sangat mirip dengan Badak Modern, hanya saja ia memiliki 2 cula. Diperkirakan hidup sekitar 25 - 45 Juta tahun yg silam






Spectacled Cormorant (Phalacrocorax perspicillatus) adalah spesies burung laut yg telah lama punah dan berasal dari keluarga burung cormorant. Burung ini tadinya mendiami wilayah kepulauan Bering, dan pertama kali ditemukan oleh Georg Steller pada tahun 1741.
Dengan berat tubuh sekitar 12 - 14 pound, burung ini menjadi bahan makanan yg cukup untuk memenuhi rasa lapar tiga orang dewasa.






Harimau Persia (Panthera tigris virgata), adalah harimau yg dulunya umum ditemukan di daerah Iran, Irak, Afghan, Turki, Mongolia, Kazakhstan, dll.
Harimau ini dinyatakan punah pada tahun 1950 akibat perburuan manusia






Quagga yang menyerupai zebra dan pernah ditemukan dalam jumlah besar di Afrika Selatan. Quagga dapat dibedakan dari zebra lain dengan memiliki tanda pada bagian depan tubuh. Quagga merupakan campuran dari kuda dan zebra. Nama Quagga berasal dari kata Khoikhoi untuk zebra. Quagga punah akibat perburuan oleh manusia yang berusaha mendapat daging dan kulitnya.
Dinyatakan punah pada tahun 1883






Harimau Tasmania (Thylacinus cynocephalus) adalah binatang yang kebanyakan diketahui sebagai marsupial karnivora pada masa modern. Binatang ini berasal dari Australia dan Papua dan dinyatakan punah pada abad ke-20. Binatang ini disebut sebagai harimau Tasmania karena punggungnya yang bercorak belang, namun ada juga yang menyebutnya serigala Tasmania






Harimau Bali (Panthera tigris balica) adalah subspesies harimau yang sudah punah yang dapat ditemui di pulau Bali. Harimau ini adalah salah satu dari tiga sub-spesies harimau di Indonesia bersama dengan harimau Jawa (juga telah punah) dan harimau Sumatera (spesie terancam punah)
Harimau ini adalah harimau terkecil dari tiga sub-spesies; harimau terakhir ditembak pada tahun 1925, dan sub-species ini dinyatakan punah pada tanggal 27 September 1937






Mammoth adalah genus gajah purba yang telah punah. Ukuran tubuhnya lebih besar daripada gajah normal yang ada di dunia saat ini. Gadingnya
melingkar membentuk kurva ke arah dalam dan, dalam spesies utara, dengan rambut panjang.
Ada miskonsepsi bahwa mammoth lebih besar dari gajah. Spesies terbesar mammoth yang diketahui, Mammoth Imperial California, memiliki tinggi punggung sekurangnya 5 meter. Mammoth umumnya memiliki berat 6-8 ton, namun mammoth jantan yang besar beratnya dapat mencapai 12 ton. Gading mammoth sepanjang 3,3 meter ditemukan di utara Lincoln, Illinois tahun 2005. Sebagian besar spesies mammoth memiliki ukuran sebesar Gajah Asia modern.







merupakan hewan reptilia yang telah ada berjuta-juta tahun dahulu pada zaman pra-sejarah pada zaman Mesozoikum, Zaman Dinosaurus. Tak semua hewan yang hidup pada zaman prasejarah dianggap sebagai dinosaurus. Selain itu, dinosaurus juga terdapat dalam pelbagai jenis dan ukuran, dari 30 meter panjang (100 kaki) dan sampai 15 m tinggi (50 kaki) seperti (Argentinosaurus, Seismosaurus, Ultrasaurus, Brachiosaurus, dan Supersaurus) hingga yang berukuran seekor ayam. Ada juga yang berbulu burung seperti Caudipteryx. Kebanyakan dinosaurus berukuran antara kedua jenis itu...

Dinosaurus muncul pertama kali sekitar 225 juta tahun yang lalu pada Zaman Trias. Binatang ini terus hidup sampai Zaman Jura dan berkembang menjadi raksasa pada Zaman Kapur. Sekitar 65 juta tahun yang lalu, pada
akhir Zaman Kapur, dinosaurus lenyap dari muka bumi






Rusa Besar Irlandia atau Rusa Raksasa, adalah rusa yang paling besar yang pernah hidup.
Tinggal di Eurasia, dari Irlandia ke sebelah timur Lake Baikal, selama Late Pleistocene dan awal Holocene.
Sisa dikenal terakhir spesies sudah adalah karbon ketinggalan jaman ke sekitar 5.700 BC, atau sekitar 7.700 tahun ago.
Rusa Raksasa terkenal untuk ukuran hebatnya (sekitar 2,1 meter atau 7 kaki tinggi di bahu), dan di khusus karena menyebabkan angga yang mana pun yang paling besar diketahui cervid (maksimum 3,65 meters/12 kaki dari membalikkan untuk membalikkan dan menimbang sampai 90 pon).
Diskusi sebab kepunahan mereka masih memusatkan pikiran pada Tanduk (daripada atas ukuran badan keseluruhan mereka), yang mungkin hak lebih banyak sampai dampak mereka pada pengamat daripada milik sebenarnya yang mana pun.
Ada yang sudah mengusulkan berburu oleh manusia adalah faktor menyumbang di demise Rusa Besar Irlandia sebagai itu dengan banyak prasejarah mega-fauna, malah mengasumsikan bahwa ukuran Tanduk besar membatasi gerak-gerik Jantan lewat daerah bersemak atau bahwa sebanyak suatu lain berarti "maladaptation".
Tetapi bukti untuk over-berburu samar-samar, dan sebagai spesies kontinental, sudah akan ko-berkembang dengan manusia sepanjang keberadaannya dan agaknya sudah menyesuaikan diri sampai penampilan mereka.






Seekor di antara binatang punah Eropa yang paling terkenal, aurochs atau urus (Bos primigenius) sangat besar macam ternak.
Aurochs berkembang di India kira-kira dua juta tahun yang lalu, pindah ke dalam yang Timur Tengah dan lebih lanjut ke dalam Asia, dan Eropa yang dicapai sekitar 250.000 tahun yang lalu.
Oleh ke-13 abad A.D., kompor aurochs dibatasi ke Polandia, Lituania, Moldavia, Transylvania dan Prussia Timur.
Hak untuk memburu binatang besar di negeri yang mana pun dibatasi kepada bangsawan dan lambat laun kepada rumah tangga kerajaan.
Sebagai penduduk aurochs menolak, berburu berhenti tetapi yang kerajaan masih mencumbui penjaga binatang perburuan diperlukan untuk menyediakan bidang terbuka untuk aurochs untuk merumput di.
Penjaga binatang perburuan dikecualikan dari pajak lokal di bertukaran untuk servis mereka dan dekrit membuat mencuri seekor aurochs dapat dihukum oleh kematian.
Di 1564, penjaga binatang perburuan kenal hanya 38 ekor binatang, menurut survai kerajaan.
Di 1920s dua orang penjaga kebun binatang Jerman, saudara laki-laki Heinz dan Lutz Heck, mencoba mnghidupkan kembali aurochs ke dalam keberadaan dari ternak piaraan yang adalah keturunan mereka.
Rencana mereka berdasarkan konsepsi bahwa spesies tidak punah selama semua gennya masih hadir di penduduk hidup.
Hasil adalah jenis yang dianggap Heck Cattle, 'Created Aurochs', atau 'Heck Aurochs', yang sama seperti kemiripan yang tak benar-benar ke apa yang diketahui tentang fisiologi aurochs
liar






Burung Auk luar biasa adalah satu-satunya spesies di genus Pinguinus, burung auk raksasa yang tanpa penerbangan dari Atlantik, untuk hidup terus sampai waktu baru saja, tetapi punah hari ini.
Juga diketahui sebagai garefowl, atau penguin.
Tahan sekitar 75 sentimeter atau tingginya 30-34 inci dan mempertimbangkan sekitar 5 kg, Burung Auk luar biasa yang tanpa penerbangan adalah yang paling besar di antara burung auk.
Mempunyai bulu hitam yang putih dan mengkilap.
Dulu, Burung Auk luar biasa ditemukan berbondong-bondong di pulau tidak jauh dari Kanada timur, Greenland, Eslandia, Norwegia, Irlandia dan Inggris Raya, tetapi akhirnya diburu ke kepunahan.
Tetap ditemukan di Floridan middens menyarankan bahwa sedikitnya sekali-sekali, burung pergi selatan jauh itu pada musim dingin baru-baru ini seperti pada abad ke14.






Kepunahan burung ini memberikan contoh bahwa penyebab kepunahan tidak hanya akibat dari kekejaman manusia, tapi juga kebodohoan. Di tahun 1894, sebuah mercu suar dibangun di pulau Stephen, pulau yang terisolasi berada di selat antara pulau Utara dan Selatan Selandia Baru. Sebelumnya, pulau ini belum pernah diinjak oleh manusia. Penunggu mercu suar itu, bernama David Lyall, mempunyai seekor kucing yang sering membunuh dan membawa burung-burung kecil ke majikannya itu. David Lyall, penghuni satu-satunya dari pulau Stephen, mengirimkan suatu eksemplar ke museum di Wellington. Direktur museum ini sangat senang, karena burung kecil ini adalah satu-satunya contoh dari burung kecil yang bisa berkicau dan tidak dapat terbang. Dengan tergesa-gesa ia pergi ke pulau Stephen. Sesampainya dia disana, ternyata kucing itu telah membunuh semua burung kecil yang ada di pulau itu. Binatang ini menjadi terkenal karena kepunahannya diakibatkan oleh seekor makhluk hidup saja, yaitu kucing.

Burung kecil ini berburu pada waktu malam, tidak bisa terbang dan memakan seranga. Burung ini sangat kecil; paruhnya berukuran 14mm, sayapnya mempunyai kepanjangan 46-49 mm, dan ekornya 17mm. Jenis jantan sedikit lebih besar dari jenis betina. Hasil studi arkeologi menunjukkan bahwa burung ini hidup di daratan besar Selandia Baru di jaman dulu. Kemungkinan besar, populasi burung ini punah di daratan besar akibat kedatangan tikus yang dibawa orang Maori. Hanya sedikit populasi tersisa dari burung ini yang berdiam di pulau Stephen. Sayangnya, burung ini punah juga di tahun 1894






Harimau Jawa adalah jenis harimau yang hidup di pulau Jawa. Harimau ini dinyatakan punah di sekitar tahun 1980-an, akibat perburuan dan perkembangan lahan pertanian yang mengurangi habitat binatang ini secara drastis. Walaupun begitu, ada juga kemungkinan kepunahan ini terjadi di sekitar tahu 1950-an ketika diperkirakan hanya tinggal 25 ekior jenis harimau ini. Terakhir kali ada sinyalemen dari harimau jawa ialah di tahun 1972. Di tahun 1979, ada tanda-tanda bahwa tinggal 3 ekor harimau hidup di pulua Jawa. Walaupun begitu, ada kemungkinan kecil binatang ini belum punah. Di tahun 1990-an ada beberapa laporan tentang keberaadaan hewan ini, walaupun hal ini tidak bisa diverfikasi.[rujukan?]

Di akhir abad ke-19, harimau ini masih banyak berkeliaran di pulau Jawa. Di tahun 1940-an, harimau jawa hanya ditemukan di hutan-hutan terpencil. Ada usaha-usaha untuk menyelamatkan harimau ini dengan membuka beberapa taman nasional. Namun, ukuran taman ini terlalu kecil dan mangsa harimau terlalu sedikit. Di tahun 1950-an, ketika populasi harimau Jawa hanya tinggal 25 ekor, kira-kira 13 ekor berada di Taman Nasional Ujung Kulon. Sepuluh tahun kemudian angka ini kian menyusut. Di tahun 1972, hanya ada sekitar 7 harimau yang tinggal di Taman Nasional Meru Betiri. Walaupun taman nasional ini dilindungi, banyak yang membuka lahan pertanian disitu dan membuat harimau jawa semakin terancam dan kemudian diperkirakan punah di tahun 80-an.

Harimau jawa berukuran kecil dibandingkan jenis-jenis harimau lain. Harimau jantan mempunyai berat 100-141 kg dan tingginya kira-kira 2.43 meter. Betina berbobot legih ringan, yaitu 75-115 kg dan sedikit lebih pendek dari jenis jantan.

Di samping harimau jawa, ada dua jenis harimau yang punah di abad ke-20, yaitu Harimau Bali dan Harimau Persia. Secara biologis, harimau jawa mempunyai hubungan sangat dekat dengan harimau bali. Beberapa ahli biologi bahkan menyatakan bahwa mereka adalah satu spesies. Namun, banyak juga yang membantah pernyataan ini.






Archaeopteryx (dari Bahasa Yunani Kuno ἀρχαῖος archaios yang berarti 'kuno' dan πτέρυξ pteryx yang bearti 'bulu unggas' atau 'sayap'; dibaca "ar-kee-OP-ter-iks" [ɑː(ɹ)kiˈɒptəɹɪks]) adalah jenis burung paling awal dan primitif yang diketahui. Binatang ini hidup pada Periode Jura sekitar 155–150 juta tahun lalu yang saat ini dikenal sebagai wilayah Jerman bagian selatan. Dalam Bahasa Jerman, Archaeopteryx dikenal sebagai Urvogel, sebuah kata yang berarti "burung yang asli" atau "burung pertama". Meskipun namanya yang asli berasal dari Bahasa Jerman, Kata ini juga digunakan dalam Bahasa Inggris.






Elang Haast (Harpagornis moorei), adalah salah elang raksasa yang sekarang telah punah dan dulunya hidup di Pulau Selatan, Selandia Baru. Binatang ini juga dikenal sebagai Elang Harpagornis yang merupakan elang terbesar yang pernah hidup. Binatang ini dipercaya oleh suku Māori dengan menyebut Pouakai; nama yang sering dipakai Hokioi (atau hakawai) yang mengacu pada angkasa yang dihiasi Berkik Selandia Baru — yang secara rinci, subspesies Pulau Selatan yang telah punah.



Elang Haast betina memiliki berat 10 hingga 15 kg, dan yang jantan memiliki berat 9 sampai 10 kg.Kebanyakan dari mereka memiliki rentang sayap kasar 2.6 hingga 3 m, yang pendek untuk berat burung elang (elang emas terbesar dan Elang laut Steller yang memiliki rentang sayap yang hampir sama panjangnya), namun yang membantu mereka ketika berburu di hutan lebat Selandia Baru. Elang Haast kadang-kadang digambarkan sebagai evolusi dari burung yang tidak dapat terbang, namun ini tidak benar; melainkan, binatang itu memunculkan suatu kekerabatan dari gaya nenek moyangnya yang terbang meluncur dan menuju muatan sayap yang lebih tinggi dan manuverabilitas. Kaki yang kuat dan otot terbang raksasa memungkinkan burung-burung ini untuk lepas landas dengan diawali lompatan dari landasan, disamping beratnya yang menakjubkan. Ekornya hampir dipastikan panjang (lebih dari 50 cm, untuk spesimen betina) dan sangat lebar, yang meningkatkan manuverabilitas dan menyediakan tambahan berat. Total lebar mungkin lebih dari 1.4 m untuk betina, dengan tinggi berdiri sekitar 90 cm atau lebih. Elang Haast memburu secara luas, burung yang tidak dapat terbang, seperti moa yang lebih dari 15 kali beratnya. Binatang ini menyerang pada kecepatan lebih dari 80 km per jam, yang sering menangkap tulang pinggul mangsanya dengan kuku-kukunya satu kaki dan membunuh dengan sebuah pukulan terhadap kepala atau leher dengan yang lainnya. Paruhnya yang besar digunakan untuk menyobak organ dalam dan mati karena kehabisan darah. Dalam ketidakmunculan predator besar lain atau Pemakan bangkai, Elang Haast dapat dengan mudah memonopoli sebuah area luas untuk membunuh sejumlah setiap harinya.

Awal pendudukan manusia di Selandia Baru (Māori tiba sekitar 1,000 tahun lalu) juga memangsa dengan kasar pada burung besar yang tidak dapat terbang yang mencakup seluruh spesies moa, yang secepatnya memburu mereka menuju kepunahan. Ini menyebabkan Elang Haast punah sekitar 1500 ketika sumber makanan terakhirnya berkurang. Binatang ini mungkin juga diburu manusia: secara luas, perburuan burung yang cepat yang mengkhususkan dalam memburu binatang berkaki dua besar yang dianggap sebagai ancaman oleh Māori — untuk sebuah makhluk yang dapat membunuh seekor moa yang beratnya 180 kg, manusia dewasa mungkin menganggap sebagai alternatif mangsa yang sehat.[3]



Morfologi komparatif Elang Haast yang berkerabat dengan Elang kecil.
Morfologi komparatif Elang Haast yang berkerabat dengan Elang kecil.

Sebuah catatan perjalanan, Charles Douglas, mengklaim jurnalnya bahwa dia telah bertemu dengan dua raptor berukuran besar di lembah sungai Landsborough (kemungkinan pada tahun 1870an), dan menembak dan memakan mereka.[4] Burung-burung itu mungkin adalah sisa terakhir spesiesnya, namun hal ini tidak mungkin sebab di sana tidak memiliki mangsa yang pantas bagi populasi Elang Haast untuk mempertahankan dirinya selama sekitar setengah milenium saat itu dan cerita rakyat Māori abad 19 yang tetap bertahan bahwa pouakai merupakan burung tidak terlihat dalam kenangan hidup. Masih, observasi Douglas di alam liar umumnya terpercaya; sebuah penjelasan yang lebih memungkinkan, diberikan bahwa anggapan rentang sayap tiga meter burung Douglas tidak mungkin lebih dari perkiraan kasar, yang mungkin burung-burung itu adalah Harrier Eyles. Binatang ini merupakan harrier terbesar yang diketahui (seukuran elang kecil) — dan predator paling umum — dan meskipun binatang ini juga diasumsikan telah punah saat zaman prasejarah, kebiasaan makannya yang menyendiri menjadikan binatang itu kandidat yang paling mungkin untuk makhuk yang tersisa terakhir.

Hingga kolonialisasi manusia saat ini, satu-satunya mamalia terestrial ditemukan di Selandia Baru merupakan tiga spesies kelelawar, salah satunya yang telah punah baru-baru ini. Kebebasan untuk kompetisi mamalia dan ancaman predator, burung mendominasi dan menuduki seluruh mayoritas niche di ekologi binatang Selandia Baru. Moa were grazers — secara fungsional serupa dengan rusa atau domba di bidang lain — dan pemburu Elang Haast, mengisi niche yang sama sebagai predator mamalia niche tinggi seperti Harimau atau beruang coklat.

Analisa DNA telah menunjukkan bahwa raptor ini paling berhubungan dekat dengan Elang kecil yang lebih kecil sebaik Elang Booted (keduanya baru-baru ini diklasifikasi ulang karena kesertaanya terhadap genus Aquila.[5]) dan bukan seperti perkiraan sebelumnya, terhadap Elang ekor baji besar[6] Walaupun demikian, Harpagornis moorei mungkin diklasifikasi ulang sebagai Aquila moorei, konfirmasi yang terhenti. H. moorei mungkin telah menyimpang dari elang yang lebih kecil itu antara 700,000 hingga 1.8 juta tahun lalu. Peningkatan beratnya dari 10 hingga 15 kali lipat periode itu menjadikan evolusi terbesar dan tercepat tentang peningkatan berat vertebrata yang diketahui. Hal ini menjadi mungkin dalam bagian oleh kehadiran pemangsa besar dan ketidakhadiran persaingan dari predator besar lainnya.

Elang Haast pertama diklasifikasikan oleh Julius von Haast, yang memberi nama Harpagornis moorei setelah George Henry Moore, pemilik Perkebunan Glenmark dimana ditemukan burung yang telah ditemukan.








Fosil Bigfoot?
Bigfoot adalah hewan berbentuk gorila atau kingkong namun ia berjalan tegak seperti manusia dan seluruh tubuhnya dipenuhi bulu. Menurut para saksi mata, Bigfoot mempunyai tinggi sekitar 7 hingga 10 kaki. Laporan mengenai keberadaan Bigfoot banyak didapatkan di Amerika dan wilayah Himalaya. Namun beberapa laporan terakhir menunjukkan Bigfoot terdapat pula di sekitar semenanjung Malaysia. Bigfoot diduga merupakan keturunan hewan purba yang telah punah yang berasal dari keturunan Homo erectus. Bigfoot adalah hewan omnivora. Nama Bigfoot sendiri dipakai karena makhluk ini ditemukan dengan jejak kaki seperti manusia yang besarnya satu setengah kali dari kaki manusia umumnya







Pterodactyls
Pterodactyls pertamakali dilaporkan penemuan-nya oleh dua orang koboi di wilayah Arizona, Amerika Serikat pada tahun 1890. Mereka mengklaim telah membunuh seekor makhluk terbang dengan ukuran raksasa. Setelah membunuhnya, mereka membawa jasadnya ke kota untuk dipamerkan. Pterodactyls memiliki sayap yang besar, mirip seperti kelelawar namun tidak berbulu. Hingga saat ini, laporan-laporan mengenai kehadiran makhluk ini masih sering ditemukan.Tidak hanya di sekitar wilayah Amerika saja, hewan ini menampakkan tanda-tanda kehadirannya di wilayah Afrika, Eropa, dan Asia. Beratus-ratus laporan dan puluhan foto telah diteliti Lembaga Pusat penelitian Cryptozoology diseluruh Dunia. Para ahli memperkirakan pterodactyls merupakan kerabat jauh dari Pangolin dan Pteronodon, dua jenis dinosaurus terbang yang telah punah.






Saber Tooth Tiger adalah Harimau Gigi Pedang dan paling populer dari binatang zaman es yang terbaik. Mereka adalah karnivora yang paling mengesankan yang pernah hidup. ada 2 macam sabertooth di dunia ini ada harimau gigi pedang dari barat AS terkenal pada akhir zaman es. Satu harimau gigi pedang yang paling akrab ialah (genus smilodon). Harimau Gigi pedang mungkin makan binatang besar seperti,kuda,kerbau rusa




NB :
Ada sedikit info segar niey......
seiring dengan kemajuan teknologi saat ini, para ilmuwan sekarang ini sudah mulai berfikir untuk "menghidupkan kembali" beberapa species yg telah punah diatas dengan cara kloning. Cara ini khususnya akan diterapakan pada spesies yg memiliki peninggalan DNA yg cukup baik seperti Mammoth dan Harimau Tasmania. Semoga wacana ini bisa segera teralisasi yhakkk..... khan lumayan bisa lihat mammoth lagi

http://kaskus.us/showthread.php?t=1014907

Kamis, 14 Agustus 2008

Lumayan buat iseng iseng..


TANGGAL LAHIR LU:


> 1. gw ngelahirin ditemenin sm
> 2. gw mukul
> 3. gw jilatin
> 4. gw nendang kepalanya
> 5. gw nyanyi kenceng2 sama
> 6. gw matahin kakinya
> 7. gw ngupil bareng
> 8. gw nyium
> 9. gw ngedate sama
> 10. gw bunuh
> 11. gw makan sendal bareng
> 12. gw main ingus sama
> 13. gw ke salon bareng
> 14. gw fotobox bareng
> 15. gw tidur bareng
> 16. gw jadian sama
> 17. gw diputusin sama
> 18. gw bakal nikah sama
> 19. gw mutusin
> 20. gw dipeluk
> 21. gw first date sama
> 22. gw dimuntahin sama
> 23. gw jualan kolor merek
> 24. gw dipijet sama
> 25. gw nonton bareng
> 26. gw dimandiin sama
> 27. gw nyium kakinya
> 28. gw first kiss sama
> 29. gw disunat sama
> 30. gw nyomblangin
> 31. gw ditampar sama


BULAN LAHIR LU:

> january: anjing lu
> february: TRIO MACAN
> march: megawati
> april: tukul
> may: SBY
> june: kangen BAND
> july: dewi persik
> august: babi ngepet
> sept: bill gates
> okt: barack obama
> nov: tukul arwana
> dec: tukang ojek


HURUF DEPAN NAMA ASLI LU:


> A: di toilet
> B: di trotoar
> C: di tiang listrik
> D: dipenjara
> E: di menara pisa
> F: di rel kereta
> G: di pos satpam
> H: di kuburan
> I: di halte
> J: di hutan rimba
> K: diatas kue tart
> L: di masjid al-azhar
> M: di selokan
> N: di atas menara eiffel
> O: di parkiran
> P: di kwitang
> Q: di kamar
> R: di dalem bajaj
> S: di wc umum
> T: didalem angkot
> U: di limbah pabrik
> V: di pelaminan
> W: di tembok china
> X: di mana mana
> Y: di kolong jembatan
> Z: di gereja

hasil punya wa = dipeluk kangen BAND diatas kue tart bagemana ama punya lu?



Thanks to Riane Sarrah for the email

Minggu, 10 Agustus 2008

Daddy, how was I born?

A little boy goes to his father and asks 'Daddy, how was I born?'


The father answers, 'Well, son, I guess one day you will need to find out anyway!
Your Mom and I first got together in a chat room on Yahoo. Then I set up a date via e-mail with your Mom and we met at a cyber-cafe. We sneaked into a secluded room, where your mother agreed to a download from my hard drive. As soon as I was ready to upload, we discovered that neither one of us had used a firewall, and since it was too late to hit the delete button, nine months later a little Pop-Up appeared that said:


Scroll down...You'll love this ...


























































'You got Male!'

Thanks to
Riane Sarrah for the email

Sunday, 30 September 2007

"Seseorang yang mencintai kekasihnya dengan tulus pasti akan rela berkorban apa saja untuk cintanya tersebut" Tuesday, 25 September 2007 at 17:19

"I feel something in my heart, it's like a little flame, every time I see you, this flame lights up, this flame is special for you, because I LOVE YOU!.…" Tuesday, 25 September 2007 at 17:21

"Sejak pertama kulihat engkau, Hal yang paling mendalam yang kurasakan adalah kejujuran, kecerdasan dan kehangatan dirimu. Kini pun sama hanya saja seribu kali lebih dalam dan lebih lembut" Tuesday, 25 September 2007 at 17:24

"Walau hujan membasuh Kau tak kunjung datang menjemputku. Kini airmataku tak mengerti lagi apa arti kesejukan cintamu" Tuesday, 25 September 2007 at 17:26

"Pabila cinta memanggilmu... Ikutilah dia walau jalannya berliku - liku... Dan, pabila sayapnya merangkulmu... Pasrahlah serta menyerah, walau pedang yang tersembunyi di sela sayapnya itu melukaimu" Tuesday, 25 September 2007 at 17:19

"Jika ini memang ujian untuk cintaku aku akan memikulnya.... Biarpun berat... Biarpun aku harus menderita... Aku akan tetap Setia!" Tuesday, 25 September 2007 at 18:52

"Mencintai adalah masalah yang penting bagi manusia. Bila kita mampu mengurai cinta, maka hakekat cinta akan berubah menjadi sesuatu. Itulah kenyataan cinta" Sunday, 30 September 2007 at 06:17

"Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin" Sunday, 30 September 2007 at 06:22

Jumat, 08 Agustus 2008

Billing server & client untuk warnet (cyber cafe)

Billing server dan client ini Saya gunakan pada warnet-warnet yang Saya "ciptakan" halah......
Lengkap, lumayan lengkap untuk sekelas billing gratisan :) (untuk platform Windows)

download untuk server
download untuk client

* Ada fasilitas untuk member dengan memasukkan login name dan password.
* Ada fasilitas untuk client yang "hanya lewat" tapi pengen maen paketan (nanti user kita kasi nomer buat bisa masuk ke komputer2 client di warnet kita).
* Ada fasilitas untuk user yang ga pengen jadi member atawa ga pengen maen paketan.

Dengan lisensi GPL (General Public License). Untuk lengkapnya silahkan kunjungi situs resmi billing ini.

maap belum bisa ngasi skrinsut, lagi sibuk nih komputer operatornya... hehehehheee maklum, make Dell Dimension L667r yang cuman Pentium3 ama memori 256mB tapi ngejalanin segambreng software pendukung.. yang make lisensi GPL.

Download mp3 gratis

Edane - Kau pikir kau segalanya kau manis kau iblis
Padi - Sang penghibur
Pilot - Sepanjang hidupku
Rossa - Ayat-ayat cinta
Rossa - Takdir cinta
ST12 - Rasa yang tertinggal
Seventeen - Selalu mengalah
She - Selingkuh
Sania - Ibunda
Monita - Selingkuh
Monita - Kekasih sejati
Melly feat Deddy - Apa kata dunia
Naff - Kaulah hidup dan matiku
Geby - Jauh kau pergi (akustik kayanya)
Geby - Jauh kau pergi
Glenn Fredly - Terserah
Tangga - Kesempatan kedua
The Changcuter - I Love U Bibeh
Flanela - Hal tersulit
Andra and The Backbone - Main hati
Naff - Kaulah hidup dan matiku
Coklat - Salah
D'Masiv - Cinta ini membunuhku
D'masiv - Diantara kalian
Joker - Kapan kau kembali
Kerispatih - bila rasaku ini rasamu
Laluna - Membekas di hati
Letto - Permintaan hati
Mulan Jameela - Wonder woman
T2 - OK
Wali - Orang bilang
Wali - Dik
Yovi Nuno - Dia milikku
Rini - Dunia belum berakhir
Afgan - Terima kasih cinta
Agnes Monica - Matahariku

Alexa
ST12
Wali

Kesemua file yang ada di blog ini hanyalah review dari lagu-lagu yang telah beredar, dan telah mengalami proses kompress atau pengecilan bitrate. Suara yang terdengar dari file yang Anda unduh dari blog ini mungkin terdengar jelek, yang dikarenakan file telah mengalami proses kompress. Belilah CD asli dari Artist yang bersangkutan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Silahkan isi komentar untuk penambahan review lagu-lagu dengan format mp3 atau ogg.